LUMAJANG - Aksi heroik anggota Kepolisian Sektor Ranuyoso Polres Lumajang Jawa Timur, dalam menggagalkan aksi pencurian sapi di Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso, viral dan menuai respon positif dari masyarakat.
Gambar dan video singkat, mewarnai beranda percakapan pesan berantai WhatsApp. Tak ayal berbuah apresiasi, dimana aksi pencurian sapi tersebut, kian membuat geram masyarakat.
Tiga ekor sapi diamankan. Namun pelaku yang diperkirakan berjumlah empat orang berhasil menyelamatkan diri dari kejaran petugas.
Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka D, SIK mengungkapkan, mulanya dua anggota Polsek Ranuyoso berpatroli rutin dimalam hari.
Sesampainya di sebuah jalan masuk Desa Wonoayu, dua anggota tersebut bertemu dengan dua orang yang saat disapa, salah satunya bergelagat mencurigakan.
"Nah, tak lama kemudian, sesudah datang mobil yang mungkin sebelumnya berkoordinasi dengan dua orang tersebut, salah satunya menyerang petugas. Akhirnya dilakukanlah tindakan tegas terukur dengan ditembak kena kaki. Rupanya tau kalau ternyata yang dua ini adalah petugas, mereka sontak lari begitu pula dengan yang ditembak itu, " kata AKBP Dewa, Selasa (19/4/22).
Selebihnya, Kapolres menegaskan, jika dari keempat pelaku yang terlihat, dua diantaranya terindikasikan merupakan warga Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang.
"Saat ini masih kita cari. Kami sudah berkoordinasi Polres Probolinggo, dengan puskesmas - puskesmas dan tempat - tempat pengobatan yang lain. Juga, kami imbau pelaku agar secepatnya menyerahkan diri dengan baik - baik. Ini merupakan keberhasilan, " ungkap Kapolres.
Diwaktu yang sama, Abdul Manan warga Desa Sentulan Kecamatan Banyuanyar Kabupaten Probolinggo, nampak bahagia, ketiga ekor sapi yang sempat dibawa kabur kawanan maling, kini kembali tangannya.
“Terimkasih saya dan keluarga kepada Bapak – bapak aparat Kepolisian, ini sapi saya ditemukan, ”ungkapnya dengan wajah semringah. (**19/hms)